Kamis, 29 Oktober 2020

JADI MANUSIA SUPEL (bukan super)


Talk with everyone

Diartikel kali ini saya akan menceritakan tentang sebuah softskill yang sangat penting dalam kehidupan sosial, yaitu SUPEL atau pandai bergaul. Ada beberapa cara agar kita jadi orang yang supel, salag satunya adalah dengan belajar berani bicara dengan orang asing.

Mulai sekarang biasakan untuk ngobrol dengan siapa pun saat kamu keluar rumah, mulai dari kasir, tukang ojek dll tanpa ada maksud apa pun, tanpa ada maksud membuat mereka tertarik pada anda.

Ini akan membuat skill ngobrol kamu meningkat dan akan membuat kamu banyak mengenal karakter orang, tahu banyak pola fikir orang lain dll.

Semakin sering kamu ngobrol dengan orang asing, kamu akan sering mendapatkan keuntungan yang tidak kamu duga, rejeki, ilmu baru, pemikiran baru dll.

Sebelumnya saya mempelajari hal ini secara otodidak, karna saya heran melihat salah satu sahabat saya yang sering mengajak ngobrol orang asing, entah itu tukang parkir, tukang ojek, penjaga kios, dll sering diajak ngobrol oleh sahabat saya tersebut sehingga saya meniru sahabat saya tersebut. Hingga sekarang saya merasa berubah, saya jadi orang yang jarang diem.

Ditengah keramaian saya lebih suka cari teman ngobrol daripada main main hp nggak jelas, kecuali kalo orang disekitar sedang terlihat sibuk.

Dan hasilnya, benar-benar diluar dugaan saya. Saya jadi lebih cepat dekat dengan orang baru, saya merasa wawasan saya bertambah dan terkadang hal ini membawa suatu rejeki yang tak terduga kepada saya.

Saya masih ingat ketika tahun 2017 saya ikut tes cpns dikaltara, pada waktu ngantri masukin berkas saya iseng ngobrol dengan wanita disebelah saya, yang ternyata adalah penduduk asli disana. Dan sebulan kemudian waktu tes saya dan teman saya dapat tumpangan nginap gratis dirumahnya selama hampir 2 minggu (kebayangkan berapa uang yang akan kami keluarkan kalo kami sewa penginapan). Seumur hidup saya baru pertama kali ketemu orang sebaik keluarga mereka karna sangat baik dengan kami yang baru dikenalnya dan juga selain kami masih banyak juga orang yang juga nginap disana, sehingga saya bisa berdiskusi dan menambah kenalan baru.

Terkadang saya berbicara dengan orang karna saya penasaran dan biasanya saya mengajak bicara orang yang jauh lebih tua sehingga saya bisa mengambil ilmu dan pengalaman dari orang yang saya ajak bicara tadi,  Saya masih ingat saat saya istirahat dimesjid disuatu kota saya ngobrol dengan seorang pengusaha lebih dari satu jam. Beliau bercerita tentang pengalaman beliau bertahan menghadapi krisis ekonomi tahun 1998. Namun, pengalaman yang paling  saya ingat yaitu saat saya disebuah bandara menunggu penerbangan, saya ngobrol dengan tokoh dayak kaltim yang juga pengusaha kerajinan tangan sekaligus duta PBB. Beliau banyak bercerita tentang dunia usaha serta kegiatan beliau sebagai duta PBB. Nama beliau theodora Hangin bang, digoogle ada beberapa artikel tentang beliau. Sebelum berpisah beliau berkata kepada saya, "DARIPADA JADI PEGAWAI LEBIH BAIK MEMEGAWAIKAN ORANG". Kalimat singkat yang sangat menusuk saya saat itu, hingga hari ini kalimat ini terus saya ingat.

Berani berbicara dengan orang asing merupakan skill komunikasi yang sangat canggih dan sangat bermanfaat. Saya sudah banyak membuktikannya. Kalo saya bisa, kalian juga pasti bisa...




Senin, 19 Oktober 2020

Rahasia orang-orang keren dunia

 Self upgrade

Beberapa tahun silam, disalah satu pelatihan pengembangan diri yang pernah saya ikuti, Self upgrade adalah salah satu cara agar kita bisa jadi orang yang lebih berkualitas


Self upgrade maksudnya adalah mengembangkan diri sendiri jadi orang yang lebih baik lagi daripada diri kita sebelumnya. Self upgrade sendiri bisa terbagi dua.yaitu self upgrade tubuh agar lebih bagus dan sehat serta self upgrade otak agar punya lebih banyak skill, baik hardskill maupun soft skill.

Softskill bisa diartikan memperbanyak isi otak, contoh bisa bahasa asing, bisa public speaking dll


Hardskill bisa diartikan mempunyai skill yang bisa ditunjukkan, contohnya bisa main alat musik, bisa memperbaiki elektronik dll.


Saya sendiri sebelumnya cukup sering mengupgrade diri saya dengan materi-materi softskill seperti mengikuti kelas pengembangan diri itu, kelas leadership, ataupun motivasi, saya juga sering baca buku untuk menambah pengetahuan saya dibidang apa pun.


Karna saya merasa kurang banyak dihardskill, sekarang saya jadi memfokuskan untuk menambah hardskill pada diri saya. Saat menulis artikel ini saya sedang self upgrade dibidang desain grafis (untuk hardskill), untuk bidang ini saya tidak mengeluarkan uang sepeser pun, karna saya ikut pelatihan gratis untuk desain grafis ini. Selain itu saat ini saya juga sedang mengikuti kelas online tentang great leadership dan kelas public speaking (untuk softskill). Saya mengeluarkan lumayan banyak uang untuk dua kelas ini. Saya tidak pernah takut mengeluarkan uang untuk selfupgrade.


Prinsip dasar dari selfupgrade adalah jangan pernah lakukan self upgrade untuk terlihat keren atau agar dipuji orang lain, tetapi lakukan untuk dirimu sendiri, lakukan untuk membuat dirimu lebih baik, lakukan karna kamu mencintai dirimu sendiri, itu saja.


Entah kenapa saat hanya diam dan tidak kerjaan saya sering memikirkan tentang hal apa lagi yang ingin saya pelajari, dan ketika mencoba hal hal baru saya jadi lebih bergairah.


TERUSLAH BERKEMBANG,JANGAN PERNAH LELAH UNTUK SELF UPGRADE.


"tuntutlah ilmu sejak dari buaian sampai liang lahat"

Rabu, 26 Februari 2020

Apa Benar Sekolah Itu Tidak Penting ?



Yupz, disalah satu video yutub deddy corbuzier, dia mengatakan bahwa "sekolah itu tidak penting, dan ijazah kita itu tidak ada gunanya".

Dimana divideo itu om deddy tidak bermaksud menyuruh kita tidak sekolah/kuliah, tapi dia berusaha membuka fikiran kita bahwa mencari ilmu itu ga cuma disekolah atau dikuliah saja.

Menurut deddy kita jangan terlalu berharap dengan sekolah/kuliah untuk meraih sukses, tapi kita harus selalu belajar apapun, kapanpun dan dimana pun.

Hal yang sesuai dengan ajaran rasulullah bahwa kita harus terus menuntut ilmu dari buaian sampai liang lahat.

Saya pribadi, walaupun saya sudah tidak sekolah lagi, saya masih terus belajar, entah itu lewat buku atau pun lewat pendidikan nonformal lainnya, seperti ditulisan saya sebelumnya yang menceritakan tentang saya kursus di BLK.

Dari dulu kalau saya kebanjarmasin, gramedia adalah salah satu tempat yang wajib saya datangi.
Membaca sudah jadi hobi saya sejak lama. Saya suka baca buku, ebook pdf, majalah, ataupun blog yang ada dinternet.
Saya suka membaca tergantung mood dan minat saya, beberapa tahun lalu saya sangat berminat dengan bacaan tentang psikologi, jadi lah saya banyak membaca buku tentang psikologi tersebut, dan saat saya sangat berminat dengan ilmu agama, jadilah saya sangat banyak baca buku agama, tapi terlepas dari genre bacaan yang gonta ganti, saya tetap terus suka membaca. Saya suka menghabiskan satu buku untuk satu bulan.

Dengan banyak membaca saya jadi lebih berkembang, saya merasa jadi lebih pede karna saya merasa lebih baik dari diri saya yang sebelumnya. Dari dulu saya sangat suka dengan hal yang berbau pengembangan diri.
Selain mengembangkan diri dengan menambah ilmu pengetahuan lewat buku, dizaman digital ini, kita bisa mudah mengakses ilmu pengetahuan, salah satunya dengan memanfaatkan yutub ataupun podcast.

Saya pribadi hampir setiap pagi mendengarkan materi-materi pengembangan diri sambil rebahan, walaupun terkadang saya bisa jadi ketiduran juga, hahaa

Sebelumnya saya juga sering ikut seminar pengembangan diri, dan saya dulu sempat beberapa kali membeli materi audio/video pengembangan diri yang harganya lumayan menguras dompet dimana materi materi tersebut masih sering saya ulang-ulang.

Pada dasarnya saya melakukan hal-hal diatas karna saya sangat menyayangi diri sata, saya ingin membuat diri saya jauh lebih baik dan jauh lebih berkembang dari saya dimasa lalu.

Dan diakhir tulisan ini saya mengakui bahwa dizaman sekarang "Sekolah itu tidak terlalu penting, tapi BELAJAR tetap merupakan hal yang sangat penting".